Jakarta – Secara mengejutkan, Pertamina Lubricants menjadi sponsor utama VR46 Racing Team untuk berlaga di MotoGP, kasta tertinggi balap motor di dunia. Perusahaan pelat merah itu mensponsori tim balap asal Italia selama tiga (3) musim mulai dari 2024 hingga 2026 dengan mengusung nama Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
VR46 Racing Team sendiri tergolong pendatang baru di kelas para raja. Namun penggawa di belakang tim ini bukan lah orang sembarangan, melainkan legenda hidup MotoGP, yakni Valentino Rossi.
Jauh sebelum VR46 Racing Team terbentuk, Valentino Rossi lebih dulu melahirkan VR46 Riders Academy pada 2013. Saat itu dirinya masih aktif balapan MotoGP.
Akademi ini lahir dari kegelisahan Rossi atas pembalap Spanyol yang mendominasi MotoGP. Tercatat, hanya dirinya lah pembalap Italia yang mampu menjuarai MotoGP pada musim 2008 dan 2009. Setelahnya, para pembalap Spanyol mendominasi, seperti Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.
“Gagasan di balik akademi VR46 adalah untuk membantu pembalap Italia mencapai level tertinggi dalam karir balapan. Kami tak hanya mencoba melahirkan pembalap cepat, tetapi juga memiliki sikap yang baik. Kami dirikan akademi ini dengan hati,” ujar Rossi seperti dikutip dari roadracingworld.com.
Dan VR46 Ranch yang berada di Tavullia menjadi fasilitas latihan andalan akademi VR46. Di sini pembalap muda bertalenta ditempa, tak hanya skill dan fisiknya, tetapi juga psikologisnya.
Moto3 2014 pun menjadi kiprah perdana pembalap muda asuhan akademi VR46 di ajang resmi bersama Sky Racing Team by VR46. Hasilnya tidak lah buruk, karena Romano Fenati sebagai joki andalan berhasil mengunci peringkat 5 klasemen.
VR46 pun naik level dengan mengikuti ajang Moto2 pada 2017 dengan mengandalkan pembalap mudanya saat itu, Francesco Bagnaia. Setahun berselang, anak asuh Rossi itu menjadi juara dunia Moto2 2018.
Dan musim balap 2020 menjadi tahun paling manis bagi jebolan akademi VR46 karena Luca Marini dan Marco Bezzecchi berhasil menyegel gelar juara 1 dan 2 Moto2 bersama tim Sky Racing VR46.
Baru lah pada 2022, VR46 menjajaki balapan di kasta tertinggi, yakni MotoGP dengan mengusung nama tim Mooney VR46 Racing Team.
Di musim perdananya di MotoGP, duet pembalap Luca Marini dan Marco Bezzecchi menampilkan performa cukup apik dengan menempati posisi delapan klasemen dari 12 tim yang bertarung.
Peningkatan performa terjadi saat MotoGP 2023. Marco Bezzecchi sebagai peraih gelar rookie terbaik MotoGP 2022, menempati posisi tiga klasemen di akhir balapan.
Dirinya tertinggal 138 poin dari Francesco Bagnaia yang menjadi juara dunia MotoGP 2023 sekaligus rekan Bezzecchi di akademi VR46.